BANTENEKSPRES.COM – Capres Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto mengatakan bahwa, program pemberian makan siang gratis untuk anak-anak Indonesia adalah bentuk keberpihakan negara pada rakyat miskin.
Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo Subianto saat memaparkan gagasan membangun ekonomi negara dalam ‘Sarasehan 100 Ekonom Indonesia 2023’ yang dihelat INDEF di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Rabu (8/11/2023).
“Semua sekolah, semua pesantren dari usia dini, akan kita kasih makan siang. Itu adalah keberpihakan, itu adalah wujud dari keadilan sosial,” ujar Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto melanjutkan, Indonesia memiliki modal yang cukup untuk menerapkan program tersebut.
Baca Juga:
BNPB Gelar Simulasi Evakuasi Serentak 4 Provinsi, Pandeglang Gunakan Skenario Megathrust Selat Sunda
Pemberian makan gratis adalah langkah berani yang dampaknya tidak sebatas mengentaskan, tapi menghilangkan angka kemiskinan.
Baca artikel lainnya, di sini: Bikin Portal Berita Melayani Jasa Pembuatan Media Online yang Berkualitas dengan Paket Hemat
“Saya punya program bukan untuk mengentaskan kemiskinan, tapi kita harus menghilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia,” tegas Prabow
o Subianto.
Baca Juga:
Pastikan Stabilitas, Bapanas Rutin Lakukan Pemantauan Pasokan dan Harga Serta Keamanan Pangan
Sudah Termasuk Minum Susu, Pemkot Cilegon Lakukan Uji Coba Makan Bergizi Gratis Rp25.000 Per Porsi
“Kita punya modal. Kita harus ambil langkah berani, antara lain langkah yang saya ingin jalankan adalah makan siang gratis.”
“Itu akan membantu semua keluarga miskin,” kata Prabowo Subianto.
Langkah lain yang menurut Prabowo Subianto juga akan dilakukannya untuk mengeliminasi kemiskinan adalah, meneruskan hilirisasi yang saat ini menjadi program unggulan Presiden Jokowi.
Prabowo Subianto pun mengaku optimistis dapat menggapai titik Indonesia tanpa warga miskin.
Baca Juga:
Termasuk Lewat Konservasi, AQUA Komitmen Kembalikan Air ke Alam Dibandingkan untuk Produksi
“(Hilirisasi) untukmenciptakan lapangan kerja, menyerap pekerja dan ujungnya menghilangkan kemiskinan,” tuturnya.
“Saya optimis, saya percaya bahwa kita makmur. Kita bisa lakukan dan kita akan lakukan,” sambung Prabowo Subianto.***